Salam kenal. Namaku Arfa’a Wulanda Agnia, biasa dipanggil Arfa. Aku adalah mahasiswi semester 7 Universitas Nasional jurusan Teknik Fisika. Mohon do’a yaa supaya aku lancar mengerjakan skripsi. Aamiin.
Yuk mari kita mulai.
Pada winter 2017 bulan Januari – Februari, aku mengikuti serangkaian kegiatan yang asyik banget. Tepatnya di Far East University di Chungcheongbuk-do, 2 jam perjalanan dari Seoul. Nama program yang aku ikuti adalah GLOBAL LEADERSHIP DEVELOPMENT PROGRAM yaitu program melatih kepemimpinan sekaligus kemampuan berbahasa Inggris. FYI, program ini berbeda dari acara latihan dasar kepemimpinan di sekolah, walaupun leadership tetapi tiap kelompok peserta tidak memiliki pemimpin.
Program berdurasi 4 minggu ini terbagi menjadi dua yaitu winter season dan summer season. Saat aku disana, seringkali aku menemukan brosur GLDP yang ternyata diselenggarakan di Jepang, China, Amerika dan negara lainnya. Untuk GLDP yang aku ikuti, terdapat beberapa peserta dari berbagai negara seperti Filipina, Korea Selatan, Indonesia dan Thailand.
Untuk pelaksanaan program, setiap hari ada penilaian per individu dan kelompok serta lomba di tiap minggunya. Lomba seperti apa? Drama, Speeling Bee, presentation, dan lainnya. Biasanya, kelompok dengan nilai tertinggi akan mendapat hadiah seperti pizza dan ayam, untuk juara kedua akan mendapatkan ayam, sementara juara ketiga hanya mendapat pizza. Seru! Tidak hanya itu, setiap minggu ada movie night bonus makanan! Hehehe. Sementara hari aktifnya adalah hari Senin hingga Jum’at dan kelas-kelasnya terbagi menjadi kelas drama, musik, sastra dan sebagainya. Layaknya kelas pada umumnya, kelas-kelas tersebut terlaksana sedari pagi hingga sore hari. Lalu pada malam harinya, akan dilanjutkan dengan latihan untuk perform keesokan harinya. Ohya, selain serangkaian aktivitas itu, kami diharuskan untuk latihan secara kontinu guna menampilkan yang terbaik saat closing ceremony. Suhu dingin di Korea Selatan belum bersahabat denganku yang notabene adalah orang tropis. Hahaha.
Btw, program ini menyediakan field trip yang gratis! Aku dan peserta lain bertandang ke tempat wisata rumah-rumah tradisional Korea yang peralatan rumahnya masih terjaga dan terawat dengan baik. Aku salut dengan pelestarian budaya Korea Selatan ini. Uniknya, mereka memaparkan bagaimana cara merawat kebudayaan yang sangat mereka jaga tersebut. Proud! FYI, destinasi selanjutnya adalah taman bermain serupa dengan dufan. Walaupun bukan jalur VIP, aku dan lainnya tidak mengantre untuk masuk ke dalam arena bermain. Selanjutnya, aku bermain seluncuran bersama anak-anak Korea lalu aku juga bermain ice skating. Dan semua itu gratis! Alhamdulillah.
Guys, bolehkah aku bercerita tentang beberapa unforgettable moment-ku? Baik, jadi begini..
Aku adalah satu-satunya peserta berhijab dan hal tersebut membuat beberapa temanku penasaran akan Islam. Satu per satu ku jelaskan tentang Islam lalu ku paparkan alasan mengapa aku memakai penutup aurat ini. Uniknya, teman-temanku tertarik untuk mencoba mengenakan hijabku. Berikaitan dengan Islam, aku mempresentasikan tentang Islam saat mendapat kesempatan untuk presentasi. Dalam presentasi tersebut aku jabarkan mengapa umat muslim dilarang minum alkohol dan makan babi. Diluar dugaan, respon audiences positif! Wohoo!
Saat Closing Ceremony, para peserta menampilkan apa yang telah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. Kebetulan, dancing adalah yang kelompokku tampilkan dalam perhelatan penutupan ini agar dalam proses latihan tidak memakan waktu terlalu banyak.
Last but not least, aku terpilih menjadi Best Student. Alhamdulillah